Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beli Sepatu Baru Untuk Anak, Anies Baswedan Ingat Kisah Lucu Ini

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) beserta anak dan istrinya hadir pada perayaan Natal 2018 di Gedung Ecovention Ancol, Jakarta Utara, Jumat, 11 Januari 2018. Anies sempat menghibur hadirin dengan menyanyikan lagu country berjudul Take Me Home. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) beserta anak dan istrinya hadir pada perayaan Natal 2018 di Gedung Ecovention Ancol, Jakarta Utara, Jumat, 11 Januari 2018. Anies sempat menghibur hadirin dengan menyanyikan lagu country berjudul Take Me Home. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Memiliki jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta, tidak membuat Anies Baswedan lupa perannya sebagai ayah. Bapak 4 anak ini pun membagikan pengalamannya saat membelikan anak bungsunya, Ismail Hakim sepatu bola baru. Hal itu dikisahkan Anies, dalam salah satu unggahannya di Instagram.

Baca: Dua yang Harus Dihadapi Anies Realisasikan Naturalisasi Sungai

Anies bercerita, setelah pulang sekolah, Ismail datang ke kantornya. Ia ternyata sudah berjanji untuk mengantar Ismail mencari sepatu sepak bola. "Di usia seperti dia, anak-anak memang berkembang pesat ukuran kakinya. Sepatu jadi sempit," kata Anies dalam unggahannya pada 23 Maret 2019.

Malam itu, Anies dan Ismail akhirnya mampir ke sebuah toko di Sarinah. Mereka melihat begitu banyaknya model sepatu sepakbola saat ini. Anies pun teringat sepatu bola pertamanya. Sebelum memiliki sepatu bola, Anies selalu main sepak bola “nyeker” alias tanpa sepatu. "Lalu kelas 3 SD saya mau ikut klub sepakbola di lapangan STO di kampus UGM, jadi harus pakai sepatu bola," katanya.

Anies sudah tanya teman-teman jenis sepatunya dan mau beli di toko, tapi waktu itu kedua orang tua Anies melarang. "Katanya, 'pesan di Pak Na’man saja. Seperti biasanya'," katanya.

Anies Baswedan beli sepatu untuk anaknya, Ismail/Instagram-Anies Baswedan

Anies ikut anjuran mereka. Jadilah sore itu Anies dan ayah ke rumah guru ngaji mereka, K.H. Na’man Zaini. Pak Na'man sehari-hari punya usaha membuat sepatu kulit dan kerajinan tangan. "Sepatu kulit yang kami pakai memang biasa dibuatkan oleh beliau. Kali ini, kaki saya diukur untuk dibuatkan sepatu bola," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Seminggu kemudian sepatu bola itu selesai. Anies menerimanya dengan rasa kaget. "Modelnya unik. Tak terduga. Benar-benar khusus: terbuat dari jenis kulit yang amat tebal-keras-kaku, modelnya mirip sepatu pantofel, dan bagian depannya seperti ada benjolan, mirip kulit yang kena cium lebah sekecamatan :) ," kata Anies

Menurut Anies, sepatu bola baru itu lebih mirip sepatu badut daripada sepatu bola. Ini satu-satunya sepatu bola yang tidak ada pul di bagian bawahnya. Efeknya jelas ketika melangkah jadi super licin, apalagi saat menginjak rumput pagi yang basah. "Sampai di lapangan bola, semua terbahak. Semua tertawa..seperti ada badut masuk lapangan :)," kata Anies Baswedan mengingat pengalaman manis itu.

Anies Baswedan beli sepatu untuk anaknya, Ismail/Instagram-Anies Baswedan

Anies mencoba menahan diri. Ia cuek ketika semua orang menertawakannya. "Yang penting bisa main. Dan benar saja karena ujung depannya bulat-benjol dan keras... kalau dipakai untuk nendang, mentalnya jauh sekali :)," kata Anies.

Baca: Anies Baswedan Minta Bus Listrik Transjakarta Segera Diuji Coba

Menurut Anies Baswedan, setiap orang yang saat kecil suka bermain sepak bola, pasti memiliki kisah. Mulai dari bermain sepak bola dengan nyeker, hingga membeli sepatu baru. "Itulah masa kecil: ada yang pedih saat dijalani jadi lucu saat diceritakan... :)," kata Anies Baswedan yang menambah inisial #ABW dalam tulisannya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

6 jam lalu

Mantan capres nomor urut 01 di pilpres 2024 Anies Baswedan usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.


Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

6 jam lalu

Mantan capres nomor urut 01 di pilpres 2024 Anies Baswedan usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.


Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

7 jam lalu

Mantan paslon nomor urut 01 di pilpres 2024, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (tengah), usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.


Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

8 jam lalu

Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Nomor Urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bersama Tim Hukum Timnas AMIN tiba di Gedung MK pada Pukul 08.18. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.


Timnas U-23 Indonesia 3 Kali Dirugikan saat Lawan Uzbekistan, Kenapa Ada Wasit VAR di Pertandingan Sepak Bola?

9 jam lalu

Pemain timnas Uzbekistan U-23, Ulugbek Khoshimov (kiri) berebut bola dengan pemain timnas U-23 Indonesia Ivar Jenner dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024, ketika kedua tim bertanding di Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha, Qatar, pada 29 April 2024. Indonesia kalah dari Uzbekistan 0-2. Nurphoto
Timnas U-23 Indonesia 3 Kali Dirugikan saat Lawan Uzbekistan, Kenapa Ada Wasit VAR di Pertandingan Sepak Bola?

Ada tiga keputusan wasit VAR yang dinilai merugikan Timnas U-23 Indonesia U-saat melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024.


Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

12 jam lalu

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi di Kementerian Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kiri) mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 29 April 2024. SYL disangkakan dengan Pasal 12 huruf e dan 12B UU No. 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.


Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Capres nomor urut satu Anies Baswedan (kanan) menyampaikan pendapat disaksikan capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo saat adu gagasan dalam debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu 7 Januari 2024.  ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?


Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

1 hari lalu

Mantan Gubernur DKI Jakarta, yang terakhir menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bersama istri dan dua anaknya gunakan gak pilih di TPS 112 yang berada di Jalan Pantai Mutiara, Pluit Jakarta Utara. Rabu, 14 Febuari 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.


Dampak Perceraian dan Fenomena Tanpa Peran Ayah Menurut Psikolog

1 hari lalu

Ilustrasi ayah dan anak. Pexels/Ron Lach
Dampak Perceraian dan Fenomena Tanpa Peran Ayah Menurut Psikolog

Psikolog menyebut perceraian sebagai salah satu penyebab fenomena fatherless atau situasi anak kekurangan kehadiran dan peran ayah.


PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

2 hari lalu

(Dari kiri) Mantan calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan bersama Presiden PKS Ahmad Syaikhu, mantan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar, dan Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi ketika memberikan keterangan pers di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Defara
PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.